PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) ---Tengku Yufiansah (52) ditemukan sudah tidak bernyawa di salah satu kamar Hotel Libra Syariah, Kompleks Nangka Indah, Jalan Tuanku Tambusai, Jumat (11/9) pagi. Pria asal Dumai ini diketahui mulai menginap sejak Selasa (8/9).
"Hasil olah TKP, korban diketahui warga Dumai yang menginap sejak Selasa (8/9) kemarin. Korban ditemukan sudah tidak bernyawa oleh salah seorang karyawan hotel, Minal Dahri (28)," sebut Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu’min Wijaya melalui Kapolsek Bukit Raya Kompol Bainar, kemarin.
Saat mengevakuasi korban, petugas medis maupun kepolisian menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap.
"Menurut keterangan saksi, korban diketahui berangkat dari Dumai ke Pekanbaru untuk berobat mata akibat katarak dan sudah sering menginap di hotel tersebut. Saksi melihat korban terakhir pada Kamis (10/9) siang. Di mana saat itu korban memesan makanan tetapi tidak melalui pihak hotel," ungkapnya.
Masih kata Bainar, dikarenakan korban tidak ada keluar seharian, saksi berinisiatif memeriksa keadaan korban. Lalu meminta rekan seprofesinya, Sahrul (20) untuk melihat ke kamar korban.
"Saat pintu kamar dibuka, mereka melihat korban sedang dalam posisi tertelungkup dan tidak bergerak. Korban menggunakan celana pendek dongker dan tidak memakai baju. Sementara bagian mulut korban terlihat menganga dan mengeluarkan sedikit darah," urainya.
Hasil olah TKP, ditemukannya berbagai macam obat-obatan di dalam kamar korban. Berdasarkan keterangan saksi, diketahui korban juga mengalami pernah struk ringan dan katarak karena korban pernah bercerita kepada saksi.
Identitas lengkap korban beralamat di Jalan Kari Gang Gaharu, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Dumai Kota. "Saat ini kami masih menanti keluarga korban dari Dumai. Jenazah di Rumah Sakit Bhayangkara selesai divisum. Diduga meninggal karena sakit," tutupnya.
Laporan : Sofiah (Pekanbaru)